Pemerintah kembali akan melaksanakan Ujian Sekolah
Berstandar Nasional (USBN) dan Ujian Nasional (UN) pada tahun 2019. Sehubungan
dengan hal tersebut, melalui surat edaran nomor 0101/SDAR/BSNP/XI/2018 (unduh
disini), pada hari Kamis (29/11/2018), BSNP menetapkan POS Ujian Sekolah
Berstandar Nasional (USBN) dan Ujian Nasional (UN) tahun 2019. Penetapan POS tersebut
dimuat dalam Keputusan BSNP Nomor 0048/P/BSNP/XI/2018 untuk POS USBN
dan Nomor 0047/P/BSNP/XI/2018 untuk POS UN. (1)
POS USBN dan UN adalah ketentuan yang mengatur
penyelenggaraan dan teknis pelaksanaan USBN dan UN tahun 2019. Secara umum,
kebijakan USBN dan UN tahun 2019 tidak jauh berbeda dengan kebijakan tahun
2018. Perbedaan pada jadwal pelaksanaan dan proyeksi jumlah peserta.
“Kebijakan USBN dan UN tahun 2019 secara umum tidak jauh
berbeda dengan kebijakan USBN dan UN tahun 2018. Perbedaan ada pada proyeksi
jumlah peserta dan jadwal ujian”, ucap Bambang Suryadi Ketua BSNP.
Terkait dengan soal, tambah Bambang, untuk USBN ada soal
Pilihan Ganda (PG) sebanyak 90 persen dan soal uraian sebanyak 10 persen. Masih
ada soal dari Pusat sebanyak 20-25 persen. Sisanya, 75-80 persen soal USBN
disusun oleh masing-masing guru di satuan pendidikan yang dikonsolidasikan oleh
MGMP/KKG/Forum Tutor/Pokja Pondok Pesantren Salafiyah.
Soal UN 100 persen disiapkan oleh Pusat. Semua soal dalam
bentuk pilihan ganda, kecuali soal Matematika SMA/MA, SMK/MAK dan Paket C/Ulya
yang terdiri atas pilihan ganda dan isian singkat. Demikian juga soal yang
berorientasi pada penalaran tingkat tinggi (HOTS), masih diterapkan dalam UN
2019.
“Waktu pelaksanaan UN 2019 sedikit bergeser ke depan
dibandingkan tahun 2018. UN tahun 2018 dimulai pada bulan April, sedangkan UN
tahun 2019 dimulai pada bulan Maret. Pergeseran ini karena menyesuaikan waktu
puasa Ramadhan yang diproyeksikan mulai tanggal 5 Mei 2019”, ujar Ketua BSNP.
UN SMK/MAK tahun 2019 dilaksanakan pada tanggal 25-28 Maret
2019, sedangkan UN SMA/MA pada tanggal 1,2, 4, dan 8 April 2019. UN Program Paket
C/Ulya pada tanggal 12-16 April 2019. UN SMP/MTs pada tanggal 22-25 April 2019,
sedangakn UN Program Paket B/Wustha pada tanggal 10-13 Mei 2019.
Lebih lanjut Bambang mengatakan bahwa moda pelaksanaan UN
2019 adalah dengan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Sesuai dengan hasil
rapat koordinasi dengan Balitbang dan Direktorat terkait di Kemendikbud dan
Kementerian Agama, untuk SMA/MA, SMK, dan Paket C ditargetkan 100 persen UNBK.
Sedangkan untuk jenjang SMP ditargetken 85 persen UNBK, dan jenjang MTs serta
Paket B ditargetkan 100 persen UNBK.
Selain itu, POS UN 2019 juga memuat kebijakan pelaksanaan UN
di daerah terdampak gempa, yaitu daerah Lombok dan Sulawesi Tengah. Ada
kebijakan khusus untuk pelaksanaan UN di daerah terkena dampak gempa. Secara teknis,
Direktorat terkait dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah dan akan
terus berkoordinasi dengan daerah terdampak gempa.
Secara terpisah, Kiki Yuliati Sekretaris BSNP mengatakan
bahwa POS USBN dan UN telah diedarkan ke Dinas Pendidikan Provinsi, LPMP,
Kanwil Kemenag, Balitbang, dan Direktorat terkait di Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan serta Kementerian Agama. Selanjutnya BSNP bersama Balitbang akan
melaksanakan sosialisasi kebijakan USBN dan UN 2019.
POS USBN dan POS UN dapat diunduh melalui laman berikut :
Baca artikel lainnya :
Download Modul Paket C X
Download Modul Paket XI
Download Modul Paket XII
Kisi-kisi USBN & UNBK 2019
0 komentar:
Posting Komentar